Terkini

Kapolres Lombok Utara Hadiri Acara Dharmasanti Tri Suci Waisak 2568 TB/2024

13
×

Kapolres Lombok Utara Hadiri Acara Dharmasanti Tri Suci Waisak 2568 TB/2024

Sebarkan artikel ini

Lombok Utara, NTB – Kapolres Lombok Utara, AKBP Didik Putra Kuncoro, S.I.K., M.Si. menghadiri acara Dharmasanti Tri Suci Waisak 2568 TB/2024 yang diselenggarakan pada Minggu, (30/6) bertempat di Lapangan Tioq Tata Tunaq, Desa Tanjung, Kecamatan Tanjung, Kabupaten Lombok Utara.

Acara ini mengusung tema “Kesadaran Keberagamaan: Jalan Hidup Luhur, Harmonis, dan Bahagia.”

Rangkaian acara dimulai pada pukul 13.04 Wita dengan karnaval Dharmasanti yang berangkat dari eks terminal Tanjung menuju Lapangan Tioq Tata Tunaq. Sesampainya di lapangan pada pukul 13.36 Wita, peserta karnaval disambut dengan hiburan tarian Janger, pertunjukan drama riwayat hidup Buddha Gotama, dan hiburan lainnya termasuk tarian Teratai dan musik Gendang Beleq.

Acara resmi dibuka dengan pembacaan Kitab Suci Dhammapada dan menyanyikan lagu Indonesia Raya. Ketua Panitia, Sutranto, dalam laporannya menyampaikan bahwa Hari Raya Waisak adalah hari suci yang dirayakan untuk mendalami ajaran Sang Buddha.

“Kegiatan ini dihadiri oleh sekitar 4000 umat Buddha baik itu yang ada di Lombok Utara, dan perwakilan umat Budha di Mataram dan Lombok Barat,” paparnya Sutranto.

Pada kesempatan yang sama, Bhikkhu Nyanasuryanadi Mahatera menyampaikan pesan Waisak, menekankan pentingnya kesadaran keberagamaan dan kebersamaan untuk mencapai kebahagiaan.
“Semua umat baik itu Budha, Islam, Hindu, Kristen, Katolik, Konghucu semua kita ini ingin hidup bahagia,” ujarnya.

Tema keberagaman yang dipilih, lanjutnya, memiliki pesan universal dalam konteks keragaman beragama. Bhikku Mahatera pada intinya menyampaikan semua bisa berjalan bersamaan.

Sementara itu, Bupati Lombok Utara, H. Djohan Sjamsu, menekankan pentingnya kekompakan umat beragama dalam mendukung pembangunan daerah dan mengapresiasi harmoni antar umat beragama yang telah terjaga di Lombok Utara selama 16 tahun.

“Ummat Buddha di KLU ini adalah umat yang jumlah populasinya terbanyak kedua. Pembangunan daerah, terutama budaya juga tidak terlepas dari peranan umat Buddha,” kata Djohan.

Hadir dalam acara tersebut antara lain Kakanwil Kemenag Provinsi NTB H. Zamroni Aziz, S.HI, M.H, Pembimas Buddha NTB Aryadi Satya Wira, Bupati Lombok Utara H. Djohan Sjamsu, S.H, Ketua FKUB KLU Dr. L. Muchsin Efendi, Lc, M.A, Pabung KLU Mayor Inf. Ngakan Made Marjana, S.Pd, Ketua KBTI Surdianto, Ketua MBI KLU Krisna Dharma, serta tokoh-tokoh agama dan masyarakat Buddha lainnya.

Acara Dharmasanti Tri Suci Waisak 2568 TB/2024 berakhir pada pukul 17.30 Wita dengan aman dan tertib, serta mendapatkan pengamanan dari personil gabungan Polres Lombok Utara dan Polsek Tanjung yang dipimpin langsung oleh Kapolsek Tanjung AKP Remanto, S.H.

Kapolres berharap dengan adanya kegiatan ini di Kabupaten Lombok Utara akan mempererat tali silaturahmi antara umat beragama guna terciptanya kerukunan umat beragama untuk bersama-sama menciptakan harkamtibmas di gumi Tiuq Tata Tunaq. Tutup Kapolres

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *