Kota Bima, NTB (6 Agustus 2024) – Dalam ajaran Islam, selain fardhu ain atau kewajiban pribadi, ada pula yang disebut fardhu kifayah, yaitu kewajiban kolektif bagi seorang muslim. Hal ini tercermin dari tindakan Aiptu Anhar Mubarak, Bhabinkamtibmas Polsek Rasanae Timur Polres Bima Kota, yang ikut serta menggali kuburan bersama warga binaannya yang telah meninggal dunia di TPU Kelurahan Nungga, Kecamatan Rasanae Timur, Kota Bima, pada Selasa (6/8/2024).
Kegiatan penggalian kubur tersebut dilakukan di pemakaman umum Kelurahan Nungga, RT 002 RW 001, Kecamatan Rasanae Timur, Kota Bima. Pada kesempatan tersebut, Bhabinkamtibmas Aiptu Anhar Mubarak bersama warga menggali kuburan dan menyampaikan ucapan belasungkawa. Ia juga berpesan agar keluarga yang ditinggalkan almarhum tetap sabar, tawakal, dan ikhlas menerima kenyataan yang sudah ditakdirkan oleh Allah SWT.
Kegiatan ini bertujuan untuk meringankan beban keluarga yang ditinggalkan serta sebagai sarana untuk mendoakan almarhum. Diharapkan segala kesalahan almarhum diampuni, amal ibadahnya diterima, dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan dan keikhlasan dalam menghadapi cobaan.
Dalam kesempatan terpisah, Kapolres Bima Kota AKBP Yudha Pranata S.I.K., S.H melalui P.s Kasubseksi Pidm Sie Humas Aipda Nasrun, S.H menyatakan bahwa kegiatan takziah sekaligus membantu menggali kubur warga binaannya yang meninggal dunia merupakan bentuk kepedulian sosial Bhabinkamtibmas Polsek Rasanae Timur Polres Bima Kota terhadap warganya. Selain itu, kegiatan ini juga dimanfaatkan untuk bersilaturahmi dengan warga yang sedang takziah.
“Semua manusia akan kembali kepada Allah, dan setiap manusia harus saling bantu membantu. Hari ini kita bantu orang, dan besok kita akan dibantu oleh orang lain,” ujar Nasrun.
