Lombok Barat, 29 September 2024 – Satgas Preventif Polres Lombok Barat di bawah komando Kasat Samapta, Polres Lombok Barat, Polda NTB, Iptu Eko Nugroho, S.H., melaksanakan patroli preventif dalam rangka menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) selama berlangsungnya Pemilihan Kepala Daerah (Pemilukada) 2024 di Kabupaten Lombok Barat.
Kegiatan ini bertujuan untuk mengantisipasi segala bentuk potensi gangguan keamanan dan memastikan pelaksanaan pemilukada berlangsung aman, lancar, serta kondusif.
Patroli Preventif untuk Jaga Kamtibmas Selama Pemilukada
Kegiatan patroli ini dimulai pada Minggu, 29 September 2024, pukul 09.30 WITA dan berpusat di Kantor DPRD Lombok Barat, Kecamatan Gerung, Kabupaten Lombok Barat. Menurut Iptu Eko Nugroho, SH., kegiatan tersebut bertujuan untuk memberikan rasa aman bagi masyarakat serta memastikan bahwa tidak terjadi gangguan yang dapat mengganggu proses demokrasi di wilayah Lombok Barat.
“Kegiatan ini merupakan upaya kami untuk menjaga stabilitas keamanan di tengah masyarakat selama proses pemilihan kepala daerah berlangsung. Patroli ini kami lakukan secara intensif dan berkelanjutan di titik-titik yang dianggap strategis dan berpotensi terjadi gangguan keamanan,” ujar Iptu Eko Nugroho.
Patroli preventif ini melibatkan personel dari Sat Samapta Polres Lombok Barat yang rutin berkeliling untuk mengawasi situasi di sekitar kantor-kantor pemerintahan serta area-area publik yang menjadi lokasi penting selama Pemilukada 2024. Hal ini sejalan dengan komitmen Polres Lombok Barat untuk menjaga ketertiban umum dan memastikan keamanan masyarakat selama proses pemilu.
Dialog dengan Pihak Keamanan Setempat
Selain melakukan patroli, anggota Sat Samapta juga melakukan pendekatan dialogis dengan pihak keamanan lokal, seperti security Kantor DPRD Lombok Barat. Dalam dialog tersebut, anggota Satgas Preventif mengajak para petugas keamanan untuk turut serta menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (sitkamtibmas) secara bersama-sama. Koordinasi ini sangat penting guna membangun kerjasama yang solid antara kepolisian dan pihak keamanan setempat dalam menjaga stabilitas selama Pemilukada.
“Kami menghimbau agar seluruh pihak, termasuk petugas keamanan, ikut berperan aktif dalam menjaga situasi tetap kondusif. Pemilukada adalah agenda besar, dan keamanan adalah tanggung jawab kita bersama,” tambah Iptu Eko Nugroho.
Kolaborasi antara kepolisian dan pihak keamanan lokal diharapkan dapat mencegah potensi gangguan kamtibmas seperti provokasi, unjuk rasa liar, hingga konflik antarpendukung calon kepala daerah. Dengan adanya patroli rutin dan dialogis ini, kepolisian berharap masyarakat dapat merasakan keamanan dan kenyamanan selama masa kampanye hingga pelaksanaan pemilukada.
Peningkatan Intensitas Patroli di Wilayah Strategis
Tidak hanya berfokus di sekitar Kantor DPRD Lombok Barat, Sat Samapta Polres Lombok Barat juga meningkatkan intensitas patroli di sejumlah titik strategis di wilayah Lombok Barat. Hal ini termasuk kawasan perkantoran, pusat perbelanjaan, hingga kawasan permukiman padat penduduk yang dianggap memiliki potensi tinggi terjadinya gangguan keamanan selama proses pemilihan.
Patroli intensif ini dilakukan guna mengantisipasi berbagai macam ancaman kamtibmas, baik yang bersifat kriminalitas maupun tindakan provokatif yang dapat memicu konflik di masyarakat. Selain itu, anggota kepolisian juga memberikan himbauan kepada masyarakat untuk tetap menjaga ketertiban dan saling menghormati perbedaan pilihan dalam pemilihan kepala daerah.
“Patroli ini tidak hanya sekedar berkeliling, tetapi juga memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya menjaga keamanan dan ketertiban selama pemilukada. Kami ingin memastikan bahwa proses demokrasi ini berjalan dengan baik tanpa ada gangguan yang merugikan masyarakat,” jelas Iptu Eko Nugroho.
Pemilukada 2024: Peran Penting Kepolisian dalam Menjaga Keamanan
Pemilukada 2024 di Kabupaten Lombok Barat menjadi momen penting bagi masyarakat dalam memilih pemimpin daerah. Namun, tidak dapat dipungkiri bahwa setiap perhelatan demokrasi selalu memiliki potensi memunculkan kerawanan keamanan, terutama dalam hal konflik antarpendukung calon kepala daerah. Oleh karena itu, peran kepolisian, khususnya Satgas Preventif, sangat krusial dalam menjaga stabilitas keamanan selama proses pemilihan berlangsung.
Dalam beberapa tahun terakhir, pihak kepolisian di Lombok Barat terus melakukan upaya preventif guna menekan angka kriminalitas dan potensi gangguan kamtibmas selama periode pemilu. Berdasarkan data dari Polres Lombok Barat, upaya preventif ini terbukti efektif dalam mengurangi gangguan keamanan selama pelaksanaan Pemilukada sebelumnya.
“Dengan adanya patroli preventif yang kami laksanakan secara rutin, kami berharap dapat menciptakan situasi yang aman dan kondusif, sehingga masyarakat dapat menyalurkan hak pilihnya dengan tenang,” ungkap Iptu Eko Nugroho.
Tantangan dan Harapan di Tengah Dinamika Pemilukada
Meski berbagai langkah antisipasi telah dilakukan, tidak dapat dipungkiri bahwa tantangan dalam menjaga keamanan selama Pemilukada tetap ada. Polres Lombok Barat terus melakukan evaluasi dan beradaptasi dengan situasi di lapangan untuk mengoptimalkan pengamanan. Salah satu tantangan utama adalah meningkatnya aktivitas politik di masyarakat yang dapat memicu berbagai potensi konflik, baik antarpendukung maupun pihak-pihak yang berkepentingan.
Namun, dengan adanya patroli preventif yang dilakukan secara intensif dan upaya kolaboratif dengan berbagai pihak, Polres Lombok Barat optimis bahwa proses Pemilukada 2024 dapat berjalan aman dan lancar. Diharapkan, masyarakat dapat berpartisipasi aktif dalam menjaga keamanan dan tidak terprovokasi oleh isu-isu yang berpotensi memecah belah.
“Kami menghimbau kepada masyarakat untuk tetap tenang, tidak mudah terpancing provokasi, serta menjaga sikap saling menghormati dalam perbedaan pandangan politik. Keamanan dan ketertiban adalah tanggung jawab kita bersama, dan kami berkomitmen untuk memberikan yang terbaik dalam menjaga kamtibmas selama Pemilukada ini,” tutup Iptu Eko Nugroho.
